Planet Venus

Venus adalah planet kedua dari Matahari. Ukuran Venus hampir sama dengan Bumi, tetapi memiliki bentuk berbeda. Seperti Merkurius, Venus tidak memiliki Bulan.

PLANET VENUS
Venus adalah planet pertama yang dikunjungi dan didarati oleh satelit penyelidik angkasa. Permukaan Venus sangat halus–tidak terdapat banyak kawah.

Venus dapat dilihat di langit jika tidak terlalu dekat dengan Matahari. Venus terlihat seperti sebuah bintang yang sangat terang dan tidak berkelap-kelip.

- Gambar-gambar Venus banyak diperoleh untuk memperlihatkan rupa planet ini jika tidak ada awan.

- Awan yang mengelilingi Venus sangat tebal sehingga para ilmuwan menggunakan peralatan khusus untuk melihat permukaannya.

- Venus merupakan objek langit paling terang nomor tiga setelah Matahari dan Bulan. Karena begitu terang, terkadang kita dapat melihatnya jika tidak ada bintang di langit.

PLANET PANAS
Sebuah planet memanas ketika Matahari terbit. Makin dekat sebuah planet ke Matahari, makin panas keadaan planet tersebut. Merkurius seharusnya menjadi planet terpanas, tetapi Venus lebih panas daripada Merkurius, meskipun terletak lebih jauh dari Matahari.

Venus menjadi panas karena memiliki lapisan atmosfer yang tebal. Atmosfer adalah lapisan gas-gas yang mengelilingi sebuah planet atau sebuah bulan. Lapisan ini menahan panas supaya tidak lepas ke angkasa. Lapisan atmosfer Venus lebih tebal daripada atmosfer Bumi. Lapisan atmosfer Venus sebagian besar tersusun dari gas karbon dioksida.

- Balon adalah salah satu wahana terbaik untuk menjelajah Venus. Pada tahun 1980-an, balon digunakan untuk mengukur angin dan temperatur di planet.

- Keadaan Venus selalu berawan. Awan di Venus tidak tersusun dari air, tetapi dari asam.

- Merkurius nyaris tidak memiliki lapisan atmosfer karena selalu ditiup angin dari Matahari.

MELINTASI MATAHARI
Terkadang, Venus berjalan di antara Matahari dan Bumi. Hal ini disebut transit dan dapat dilihat dari Bumi. Venus muncul seperti sebuah titik kecil yang melintasi wajah Matahari.

Transit Venus hanya terjadi setiap beberapa ratus tahun kemudian dua transit berikutnya terjadi dalam delapan tahun. Kini, para ilmuwan dapat memprediksi kapan transit terjadi.

Transit terakhir Venus terjadi pada 8 Juni 2004–selama enam jam. Transit berikutnya terjadi pada 5 atau 6 Juni 2012.  Kamu harus memakai kacamata khusus untuk melihat Matahari karena Matahari dapat merusak mata.

- Venus menutupi Matahari sehingga terlihat seperti titik hitam di wajah Matahari.

- Kamu harus menggunakan kacamata khusus untuk melihat Matahari. Kacamata khusus ini menghalangi sinar Matahari yang berbahaya.

- Transit terjadi ketika sebuah planet bergerak langsung di antara Matahari dan Bumi. Hanya Merkurius dan Venus yang dapat mengalami transit.

GUNUNG API
Karena Venus sangat berawan, kita tidak dapat melihat permukaannya. Tetapi, para ilmuwan menemukan banyak gunung api di balik kabut.

Gunung api terbesar di Venus adalah Maat Mons. Memiliki tinggi 8 km, hampir setinggi Puncak Everest. Satelit Magellan telah menangkap tanda-tanda kemungkinan aktifnya Gunung Api Maat Mons.

Venus memiliki gunung api lebih banyak daripada planet-planet lain dalam Tata Surya–telah ditemukan lebih dari 1.6000 gunung api besar. Sebagian gunung api di Venus mungkin sudah inaktif.

- Cairan batu panas yang mengalir keluar dari gunung api di Venus disebut magma. Cairan ini mengalir di permukaan Venus sebagai lava dan menciptakan permukaan yang halus.

- Satelit Magellan telah dikirim selama empat tahun mengorbit pada Venus untuk membuat peta permukaan Venus.

TAHUKAH KAMU?
- Venus tidak memiliki musim dan memiliki temperatur sama di setiap tempat–cuaca di Venus selalu sangat panas.

- Lapisan atmosfer di Venus sangat tebal sehingga memiliki tekanan seperti keadaan 900 m di bawah permukaan air atau seperti terimpit oleh 15 tumpukan tank!

- Transit Merkurius sering terjadi–sekitar 13 kali dalam 100 tahun. Transit terakhir terjadi pada 8 November 2006.

- Venus memiliki banyak gunung api besar dan ribuan gunung api kecil. Venus juga memiliki ciri-ciri gunung api yang tidak biasa dan tidak ditemukan di Bumi.

Sumber: buku MERKURIUS DAN VENUS, Tiga Serangkai, 2010